Deklarasi Anti Hoax dan Deklarasi Tempat Ibadah Tidak Digunakan Dalam Ajang Politik Untuk Menciptakan Kota Bogor Yang Kondusif 2018
Jajaran Polresta Bogor Kota melaksanakan kegiatan penggalangan dukungan masyarakat dalam bentuk Deklarasi Anti Hoax dan Deklarasi Tempat Ibadah Tidak Digunakan dalam ajang politik untuk menciptakan Kota Bogor yang kondusif 2018
“Deklarasi ini sekaligus dukungan terhadap Polri dalam penegakan hukum terhadap pelaku penyebar hoax. Deklarasi ini dilaksanakan jum’at (16/03/2018) pagi di Aula Polresta Bogor Kota Kedung Halang.
Selain itu, menurutnya hal ini merupakan aksi nyata kepedulian masyarakat atas banyaknya berita hoax yang belakangan dinilai meresahkan banyak pihak.Sehingga menginformasikan kepada masyarakat mengenai penggunaan media sosial secara positif.
“Tujuan dan harapan masyarakat paham dan mengerti serta tidak menjadi korban hoax dan pelaku penyebar hoax.
Deklarasi Penolakan Tepat Ibadah digunakan untuk kegiatan politik ini dibacakan oleh Ketua FKUB Bpk Khotib Basri yang dikuti Ketua DMI Kota Bogor Bpk H.Ade Sarmili,Ketua PGI Kota Bogor Bpk.Romo Indro,Ketua MUI
Kota Bogor Bpk Toto Abdullah di lanjutkan dengan penan datanganan Deklarasi,sedangkan Deklarasi penolakan berita Hoax yang dibacakan oleh Ketua Basolia Bpk KH.Zaenal Abidin dan ditirukan oleh Media,Ketua Senkom Kota Bogor,,Ketua KNPI ,Ketua KBP3,Ketua Polmas Kota Bogor,
Dalam Deklarasi ini Kapolres menjelaskan bahwa situasi Kamtibmas dikota Bogor masih relatif kondusif kondisi masyarakat juga relatif tenang,rangkaian kampanye pun berjalan lancar,kita doakan semoga tetap lancar tenang dan aman,kita harus antusias pilkada tahun ini dari berita Hoax/bohong sehingga tidak membuat masyarakat resah/tidak tenang satu dengan yang lain saling curiga.
Hoax dapat membahayakan karena dapat menimbulkan bentrokan antar warga dan upaya adu domba agar kondisi kita tidak aman.Tempat Ibadah juga merupakan incaran untuk sasaran perpecahan dimanfaatkan antar warga dan umat melalui tempat ibadah yang dijadikan ajang kampanye, ajang hujat menghujat bahkan menghina sesama sungguh sangat memprihatinkan.- Mari kita satukan niat dan tekad wilayah Bogor harus aman dari berita Hoax dan tempat ibadah bebas dari kegiatan kampanye.
Setelah itu dilanjutkan dengan acara ramah tamah dan foto bersama.. Selama kegiatan berlangsung, situasi aman kondusif.