Rab. Jan 30th, 2019

SUDIRMAN SAID DUKUNG DMI BAKAR TABLOID INDONESIA BAROKAH

Sudirman Said. (Foto Net).

Buser Bhayangkara 74, Semarang – Tabloid “Indonesia Barokah” disebut-sebut sebagai media massa yang menyuguhkan berita kampanye hitam berita fitnah dan hoax tentang Capres Prabowo Subianto. Tabloid ini sebelumnya beredar di masjid-masjid di Semarang-Jawa Tengah.

Munculnya tabloid ini direspon keras oleh Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) yang juga Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK) dengan memerintahkan DMI agar tabloid yang beredar di masjid segera dibakar. Pernyataan JK tersebut ternyata didukung penuh oleh Anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sudirman Said.

Eks Menteri ESDM Zaman Jokowi ini mendukung instruksi JK. “Saya bersyukur Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia Bapak Jusuf Kalla menginstruksikan untuk membakar tabloid Indonesia Barokah, itu pesan yang keras sekali,” kata anggota BPN Prabowo-Sandi Sudirman Said usai menghadiri Pembekalan dan Rakorkel Relawan Kota Semarang di Hotel Muria Semarang, seperti dikutip Harian Terbit, Sabtu (26/1/2019).

Tabloid Indonesia Barokah yang dianggap berbahaya. (Foto Net).

Menurut dia, peredaran tabloid Indonesia Barokah yang dinilai merugikan pasangan capres bernomor urut 02 itu merupakan cara primitif yang sudah harus ditinggalkan dalam konstelasi politik di Indonesia.

Sudirman juga menilai peredaran tabloid Indonesia Barokah tersistematis dan membutuhkan biaya yang besar. “Kalau saya ditanya siapa yang bikin, pasti bukan kami dan siapapun yang membuat kita menyayangkan di tengah-tengah pesan menjaga semangat persatuan kok tega berbuat itu,” ujarnya.

Pria yang juga menjadi Direktur Materi dan Debat Pasangan Capres Prabowo-Sandi itu mengaku tidak terlalu khawatir peredaran tabloid Indonesia Barokah akan memengaruhi elektabilitas pasangan capres bernomor urut 02. “Karena serangannya kebangetan justru menimbulkan simpati dari masyarakat,” kata Sudirman Said.

Penulis/Editor: Hugeng Widodo/Buserbhayangkara74.